Skip to main content

Anda Muslim?, Perbanyak Sholawat pada Hari Jumat

Anda Muslim?, Perbanyak Sholawat pada Hari Jumat 


M U L I A - N Y A H A R I J U M A T
__________________________________

Sahabat ..
Begitu Agungnya hari Jumat , hingga sebagian ulama terdahulu mengistimewakan waktu dihari Jumat, sebagian waktu bahkan meninggalkan hiruk pikuk nya dunia untuk bersungguh-sungguh berdoa kepada Rabb Semesta Alam .

Imam Ibnul Qayyim ( Wafat 751 H )

Imam Ibnul Qayyim Rahimahullah berkata:

️ ( فَاللَّهُ سُبْحَانَهُ جَعَلَ لِأَهْلِ كُلِّ مِلَّةٍ يَوْمًا يَتَفَرَّغُونَ فِيهِ لِلْعِبَادَةِ ، وَيَتَخَلَّوْنَ فِيهِ عَنْ أَشْغَالِ الدُّنْيَا ،

Maka Allah menjadikan satu hari bagi setiap pemeluk agama, mereka memfokuskan diri untuk beribadah pada hari itu, dan mereka menyingkirkan dari segala kesibukan dunia pada hari itu

فَيَوْمُ ((الْجُمُعَةِ)) يَوْمُ عِبَادَةٍ ، وَهُوَ فِي الْأَيَّامِ : كَشَهْرِ رَمَضَانَ فِي الشُّهُورِ ، وَسَاعَةُ الْإِجَابَةِ فِيهِ : كَلَيْلَةِ الْقَدْرِ فِي رَمَضَانَ ) .

Maka (hari Jum'at) adalah hari Ibadah, dan kedudukan hari jum'at diantara hari-hari lain bagaikan kedudukan bulan ramadhan diantara bulan-bulan lain, dan waktu di kabulkannya do'a pada hari jum'at seperti malam lailatul Qadr di bulan Ramdhan

📔 Zaadu Al-Ma'aad (1/386)

Imam Ibnul Qayyim berkata :

كان سعيد بن جبير إذا صلى عصر الجمعة لم يكلم أحدا حتى تغرب الشمس متحريا ساعة الإجابة

Dahulu Said bin Jubair apabila selesai shalat Asar di hari Jumat, beliau tidak mengajak bicara seorangpun sampai tenggelam matahari, beliau bersungguh-sungguh mencari waktu yang Mustajab (Do'a)

📓 Kitab: Zaadul Maad 1/394 )

Oleh : Nuruddin Muh. Fattah

Amalan yang di anjurkan dihari Jumat
> Memperbanyak Shalawat
> Memperbanyak Sedekah
> Membaca Surat Al Kahfi
> Memperbanyak doa, terutama setelah ashar
> Memperbanyak dzikir
> Memperbanyak Shalat Sunnah

Allah ﷻ berfirman:

وَالْعَصْرِ ﴿١﴾ إِنَّ الْإِنْسَانَ لَفِي خُسْرٍ ﴿٢﴾ إِلَّا الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ وَتَوَاصَوْا بِالْحَقِّ وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِ

Demi masa ! Sungguh, semua manusia berada dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal shalih (kebajikan) serta saling menasihati untuk kebenaran dan saling menasihati untuk menetapi kesabaran. [ QS : Al - ‘Ashr :1-3 ]

والله تعالى أعلم

Keutamaan menunjukkan kebaikan :

Dari Ibnu Mas'ud رضي الله عنه bahwa Rasulullah ﷺ bersabda: "Barangsiapa menunjukkan (seseorang) kepada kebaikannya, ia memperoleh pahala seperti pahal orang yang melakukannya." ( HR. Muslim )

َوَعَنْ أَبِي مَسْعُودٍ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُولُ اَللَّهِ صلى الله عليه وسلم ( مَنْ دَلَّ عَلَى خَيْرٍ, فَلَهُ مِثْلُ أَجْرِ فَاعِلِهِ ) أَخْرَجَهُ مُسْلِمٌ

[ Bulughul Maram no. 1494 ]

بارك الله فيكم

Semoga bermanfaat
Newest Post
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar